Minggu, 10 April 2016

Kuliner Khas Turki

27 Makanan Khas Turki yang Bakal Bikin Kamu Ngiler Seember (1)

 
Credits (2)
Bintang.com, Jakarta Turki adalah kota yang memiliki perpaduan budaya barat dan timur. Berada di antara kedua kutub budaya gak cuma menjadikannya negara yang kaya akan tradisi tapi juga kuliner lezat. Beragam kuliner khas akan memanjakanmu jika berkunjung ke negara yang dulunya beribukota Konstantinopel ini. Kali ini Bintang.com akan mengajakmu mengenal beberapa makanan khas Turki yang dijamin bisa bikin kamu ngiler seember. Penasaran? Cekidot!
Menemen Sarapan tradisional turki ini berisi telur orak arik yang ditumis dengan sayuran dan disajikan panas dengan roti. Nikmati dengan cara dicocol, dioles, atau disendok.

Köfte Sebagai makanan pokok Turki, köfte adalah daging cincang berbentuk bola dan bisa disajikan dengan cara direbus, sebagai isi roti lapis, di atas salad, atau polos dengan yogurt.
Mantı Mantı mungkin akan mengingatkanmu pada ravioli dalam sekali lihat, tapi makanan tradisional Turki ini memiliki rasa dan tekstur yang unik. Pangsit daging sapi atau domba direbus atau digoreng dan disajikan dengan yogurt atau mentega. Sering juga dilengkapi dengan berbagai rempah-rempah.

Kuzu Tandır Daging domba yang digunakan pada makanan populer ini digantung dan dipanggang seluruhnya secara tradisional. Sering disajikan dengan nasi atau kentang dan yogurt.

Lahmacun Roti pipih dan garing ini secara tradisional atasnya diberikan daging giling, salad, dan sari lemon. Bisa juga diberikan beetroot untuk kamu yang vegan. Bisa digulung, dilipat setengah, atau dirobek untuk di makan.
Börek Kue asin ala Turki ini tersedia dalam berbagai macam isi. Paling populer berisi daging giling atau bayam dan keju. Börek dapat digulung atau dilapis seperti lasagna. Disajikan untuk sarapan, makan siang, makan malam, atau camilan. Bagaimana pun kamu memakannya, börek selalu enak untuk disantap.
Baklava Pedas dan manis, kue pencuci mulut ini gak akan seenak kalau gak dimakan di Turki. Isiannya berupa pistachio cincang.
Pide Sering disebut sebagai “Pizza Turki”, Pide adalah roti pipih yang disajikan dengan berbagai isian, biasanya daging giling atau bayam dan keju.

Güllaç Adalah makanan penutup tradisional yang sering disajikan selama bulan Ramadan. Güllaç adalah camilan dengan tekstur unik yang terbuat dari adonan roti, susu, air mawar, kacang, dan biji buah delima.

Meze Sangat umum menikmati meze, atau makanan pembuka dingin, dengan minuman atau tempat makanan lengkap. Tamu akan disediakan dengan sekitar 20 pilihan, makanan kacang, salad, dan olesan pada makanan kecil untuk dimakan dengan roti.
Dolma Sering digunakan untuk menamakan daun anggur yang diisi sayuran. Daun anggur terkenal di Turki, seperti zucchini, paprika, dan terong.

Lokum Atau nama lainnya Turkish Delight, adalah makanan penutup kenyal dan lengket dengan berbagai rasa dan isi dan sering diberi gula halus di atasnya. Sangat enak dimakan ketika baru jadi karena yang siap makan isiannya lebih ringan dan banyak gula sehingga membuatnya mengering lebih cepat.
Şiş Kebap Tahukah kamu kalau daging yang disajikan dengan batang kayu berasal dari Turki? Makanan ini biasanya merupakan daging domba, ayam, atau ikan yang disajikan dengan batang kayu atau besi. Bisa dimakan dengan mencelupkan pada yogurt atau makan begitu saja. Kelembutan, rasa gurih, dan kenikmatannya akan tetap sama.

Pilav Nasi Turki selalu lezat dengan kesederhanaannya. Berlemak dan dibakar, makanan ini bisa jadi hal terlezat yang ada di piringmu. Jangan lupa berikan yogurt yang melimpah pada nasimu - rasanya sangat menakjubkan.

Itu dia sebagian kuliner Turki yang bikin kamu pengin langsung siap-siap berangkat ke negara tersebut.

Kuliner Khas Qatar

BERBURU KULINER DI SOUQ WAQIF QATAR

Penasaran tempat makan apa yang paling happening di Qatar? Nah, kali ini aku akan ngajak kalian semua jalan-jalan ke “Souq Waqif”. Secara harfiah, Souq Waqif berarti Pasar Berdiri. Siapa pun yang berkunjung ke Doha Qatar, wajib lho untuk menginjakkan kakinya ke tempat ini. Nah, pasar yang terletak tepat di jantung kota Doha ini adalah sebuah tempat yang sangat eksotis. Letaknya pun hanya sekitar 5 menit dari terminal kedatangan airport Doha. Hmm, dengan bangunan-bangunannya yang unik, mampu membawa kita seolah berada di antara dua nuansa tenggat waktu yang berbeda. Uniknya, jika kita berkunjung kesini, kita bisa menikmati pergabungan pesona keindahan warisan aristektur Arab kuno dengan kemegahan peradaban modern. Sekaligus sebagai tempat yang menjadi saksi bisu sejarah Qatar, dulu dan sekarang. Cool!
Berjalan-jalan di area ini nggak akan pernah membosankan. Souq Waqif pun hingga kini masih dipertahankan lho untuk menjadi pusat perdagangan tradisional di Qatar. Baik itu toko-toko antik, termasuk kerajinan, makanan, bumbu masak, alat masak, herbal, sampai pakaian tradisional. Kalo kamu liburan ke Doha, kita dapat melihat sebuah negara modern, yang saat ini sedang mengorbit dengan ledakan ekonomi. Akan tetapi tetap menjaga sisi tradisionalnya, dengan tidak meninggalkan warisan leluhur :)
Nah, Souq Waqif sendiri memang menjadi surga bagi para pemburu kuliner. Beragam jenis restaurant dan cafè bisa kamu temukan di sini. Setiap restoran menawarkan berbagai macam masakan lokal, atau cafè yag menyajikan kopi Arab dan Shisha. Nggak cuma itu, di pasar ini kita pun bisa menemukan begitu banyak restoran yang menawarkan hidangan kuliner khas Timur Tengah. Seperti restoran Libanon, Irak, Yaman, Suriah, dan masih banyak lagi.
I love this place! Nggak hanya suasana sekitar yang sangat mempesona, berbelanja atau berburu kuliner di pasar ini juga terbilang ramah di kantong. Untuk menikmati Shisha/Hookah, cukup merogoh kocek sebesar QR.20-QR.25 (QR.1=Rp.2550). Nah, sambil duduk santai dan menikmati suasana Souq Waqif, berbagai minuman hangat atau dingin bisa kamu pesan. Dari mulai kopi khas Arab, teh Arab, cappucino, espresso, jus buah segar sampai dengan bermacam minuman soda. Psst, patokan harganya mulai dari QR.5-QR.15. Kalo kamu berkesempatan mengunjungi negara Timur Tengah, kurang lengkap rasanya kalo belum mencicipi Kebab. Di pasar ini, pengunjung bisa dengan mudah menemukan restoran yang menawarkan Kebab sebagai menu utamanya. Tentunya ditawarkan dengan harga yang kompetitif, serta cita rasa yang tidak mengecewakan. Asiknya, kita bisa memesan kebab dengan tiga jenis daging berbeda, Sapi, Kambing, Onta atau Ayam. Satu porsi kebab, harganya sekitar QR.40-QR.80. Dan sudah termasuk dengan roti Arab, saus Tahina dan sepiring salad dan acar. Omnomnom!
Selain Kebab, seloyang Pizza khas Timur Tengah juga patut untuk dicoba. Adonannya yang tipis, serta saus yang sedikit terasa pedas, membuat Pizza Arab mempunyai cita rasa yang sangat khas. Humm, kita pun bisa memilih taburan sesuai selera. Untuk pizza sederhana, dengan taburan herbalthyme dan keju mozarella, dapat dinikmati hanya dengan QR.10 saja. Nah, kalo untuk taburan yang lebih beragam, seloyang Pizza hangat yang datang dari oven, bisa dinikmati bersama-sama dengan harga sekitar QR.25-QR.60. Yummeee!
Terakhir, jangan lupa untuk menikmati secangkir Karak hangat. Ini adalah teh yang di mix dengan susu kental plus bubuk jahe, dan merupakan salah satu minuman tradisional kebanggaan Qatar. Cukup QR.1 saja, Karak siap dinimati untuk teman menikmati hidangan pencuci mulut
- See more at: http://www.gogirlmagz.com/place/detail/berburu-kuliner-di-souq-waqif-qatar.html#sthash.z3dFYEXD.dpuf

Kuliner Khas Palestina

Hidangan Ramadan Khas di Palestina

Hidangan Ramadan Khas di Palestina
Suasana ramadan di Palestina (Foto:npr)
DI seluruh dunia, ratusan juta umat Muslim sedang berpuasa, mulai dari matahari terbit hingga terbenam. Setiap negara mempunyai tradisi menu Ramadan, seperti halnya Palestina.

Di Palestina, hampir semua keluarga selalu mempersiapkan makanan hangat, makan malam, serta makanan yang meriah. "Ramadan merupakan suatu rutinitas yang berkaitan dengan perubahan besar," kata Jihad Outteneh, warga Palestina di Yerusalem, yang sedang memasak untuk delapan anggota keluarganya.

Untuk kulinernya, mereka memilih sayuran, seperti tomat dan mentimun kecil, biasanya dibuat salad Timur Tengah yang juga diberi daun mint, daun ketumbar, serta lemon dengan penambah rempah-rempah. Sajian salad lainnya diberi daun selada.

"Selama Ramadan, tentunya Anda merasa ingin membuat makanan dengan rasa berbeda karena momen ini begitu lama dinantikan,” kata Jihad, seperti dilansir Npr, Senin (22/7/2013).

Perempuan yang lahir di Yerusalem inipun selalu mempersiapkan sajian untuk berbuka puasa, seperti menu daging ayam, kembang kol, dan nasi. Dan, sebagai hidangan utama ada maqluba. Ada pula kenari, keju manis, dan pancake untuk qatayef. Tak ketinggalan, dessert pangsit sebagai pengobat kuliner Ramadan. Sementara untuk minumannya, ada carob yang dibuat sendiri lalu disimpan dalam kulkas sebelum dihidangkan.

Tradisi menu Ramadan selalu dinikmati bersama keluarga. Di keluarga Jihad, misalnya, dia mengolah ayam; Amani, putrinya, memotong tomat; sementara adiknya, Hiba, menuangkan yoghurt ke dalam mangkuk.

Kebiasaan memasak bersama keluarga ini kerap dilakukan hingga sebelum matahari tenggelam. Sementara, kaum perempuan mempersiapkan makanan, kaum pria membaca Al Quran.

Ketika masakan sudah selesai, saatnya menyalakan radio. Radio berfungsi untuk mengetahui adakah adzan telah berkumandang. Lalu, meja makan diatur dan makanan ditaruh ke piring saji. Tak lupa salad dan minuman dari lemari es.

Sabtu, 09 April 2016

Kuliner Khas Israel

Benda-Benda: Makanan Khas Yahudi

Posted on Wednesday, March 14, 2012 | 12 Comments
BAGIAN IV: BENDA-BENDA
MAKANAN KHAS YAHUDI
membahas Yudaisme, kita tidak hanya sebatas ideologi ajaran dan hukum agamanya saja, tetapi juga tradisi dan kebudayaan yang mana di setiap daerah, orang-orang Yahudi memiliki tradisi unik yang saling berbeda... salah satunya adalah masakan..
sebagai kebutuhan paling pokok manusia, makanan telah diolah oleh manusia dengan berbagai macam dan keragaman yang unik... di samping itu, ciri khas adalah faktor penentu makanan tersebut mudah dikenali...
berbicara soal makanan, Yudaisme mengenal haram (khoqit) dan halal (khasrut) dan akan kita bahas di bagian halal dan haram...
makanan Yahudi sangat bervariatif karena berbagai macam pengaruh daerah; seperti di Timur Tengah, Amerika Serikat, Mediterania, Spanyol, dan Eropa Timur..
tapi kita akan bahas mulai dari bagian yang umum, yaitu yang menjadi makanan dalam halakhah (hukum)...
KHALLAH
setiap makanan tradisional Yahudi dimulai dengan memecah-mecahkan roti... Khallah (חלה) adalah roti khusus yang digunakan untuk Syabbat dan hari raya.. rasanya sangat manis dengan kombinasi telur dan roti...
rasa dan tekstur agak mirip dengan memutar gulungan telur (yang gulungan kuning kecil yang tampak seperti knot)... roti ini biasanya dijalin, tetapi pada hari libur tertentu mungkin dilakukan dalam bentuk lain...
misalnya, pada Rosy Hasyanah (Tahun Baru Ivrit); secara tradisional Khallah dibentuk bulat (lingkaran melambangkan siklus kehidupan, siklus dari setahun atau 365 hari)...
Khallah juga sangat menawan bila dijadikan sandwich dengan daging sapi panggang atau daging sapi kornet...
pada mitsvot ke-394 dijelaskan bahwa Khallah adalah bagian adonan yang disisihkan untuk kohen (imam), yaitu diambil sebelum dipanggang...
BAGEL
Bagel termasuk kue yang terfavorit dalam sajian masakan Yahudi... Bagel adalah donat berbentuk potongan roti yang direbus sebelum dipanggang... di atasnya suka ditaburi biji wijen atau dibumbui bahan umum lainnya layaknya sebuah donat...
Bagel telah menjadi bagian dari masakan Yahudi selama kurang lebih 400 tahun... menurut Leo Rosten, diduga pada mulanya dari Polandia pada tahun 1610...
di Amerika, bagel biasanya disajikan dengan krim keju dan lox (ikan salmon yang asap) atau ikan lainnya... Bagel juga enak bila disajikan dengan krim keju dan sepotong tomat yang tebal...
IKAN GEFILTE
Ikan Gefilte adalah kue bolu berisi ikan kecil yang dipotong-potong lebih kecil dan menjadi makanan favorit Yahudi Asykenazim... ikan tersebut biasanya adalah ikan-ikan yang hidup di air tawar (seperti ikan mas dan ikan mujair)..
adonan tepung matsah dicampur dengan ikan tersebut setelah dipotong-potong dan ditambahi bawang, seledri, dan wortel.. lalu tepung matsah diaduk dengan telur dan adonan direbus dengan kaldu dan bisa disajikan hangat atau dingin...
gefilte sendiri adalah Bahasa Jerman yang artinya "boneka".. mungkin maksudnya ikan tersebut dikuliti dan dicincang ibarat boneka yang tidak mungkin melawan...
MATZAH BALL SOUP (SUP BAKSO MATSAH)
Matzah Ball Soup (Sup Bakso Matsah) lebih tradisional dalam Bahasa Yiddisy dikenal sebagai knaydelakh (קניידלאך)... sup ini umumnya berkuah kaldu ayam yang dengan dua atau tiga tepung matsah yang dibentuk seperti bola ping-pong (atau kadang-kadang ada bakso yang besar) di dalamnya...
bakso ini bukan seperti bakso di Indonesia yang berasal dari daging, tetapi dari adonan tepung matsah yang direbus dan dikukus... biasanya disajikan pada Hari Raya Pesakh (bisa dilihat dalam siklus Seder Pesakh)...
KNISH
Knish adalah semacam tepung kentang yang diisi dengan berbagai macam bumbu.. dipanggang sampai kecoklatan sehingga rasanya sedikit renyah di luar...
knish umumnya diisi dengan kentang yang ditumbuk dengan bawang, cincang hati, dan keju... biasanya disajikan untuk snack, hidangan pembuka, atau lauk pauk...
BLINTZ

Blintz adalah pancake khas Yahudi yang mana lembarannya tipis namun pinggirannya penuh berisi bermacam-macam bumbu... sekilas seperti telur dadar gulung...
sebagai hidangan utama atau lauk pauk, blintz bisa diisi dengan keju manis atau kentang tumbuk dan bawang; sebagai bekal naik gunung, blintz bisa diisi dengan buah, seperti apel, cherry atau blueberry... blintz biasanya dimasak dalam panci yang digoreng dalam minyak dan umumnya disajikan dengan krim asam dan saus apel...
blintz adalah Bahasa Ukraina yang berarti "panekuk" (pancake)...
HAMIN
Hamin (חמין) atau Tsyolnt (טשאלנט -Yiddisy) atau Cholent adalah makanan tradisional untuk Syabbat makan siang atau makan malam, karena dapat dimulai sebelum Syabbat dimulai dan memasak meninggalkan seluruh Syabbat... Hamin direbus dengan daging sapi dan kadang-kadang dicampur kentang...

Kuliner Khas Iran

Ranginak, Kue Kurma Khas Iran

Minggu, 08 Agustus 2010 07:00



Ranginak (c) eatingoutloud Vemale.com - Bahan :

500 g tepung terigu
500 g kurma besar
125 g gula halus
125 g walnut
1 sdt bubuk kayu manis
1/2 sdt bubuk cardamom
250 g unsalted butter
250 g kacang pistachio giling

Cara Membuat :

Sangrai walnut dengan panas medium selama 3-5 menit. Biarkan dingin. Belah kurma, keluarkan bijinya dan isi dengan walnut.

Panaskan unsalted butter dalam panci, tuang tepung dan kecilkan apinya. Aduk-aduk hingga rata dan tepung berwarna keemasan. Angkat dari api, tambahkan gula halus, bubuk kayu manis dan cardamom ke dalam adonan tepung dan aduk hingga rata.

Tuang separuh adonan ke wadah datar untuk mencetak kue dan ratakan dengan spatula. Masukan kurma ke dalam adonan dengan tatanan yang rapi dan teratur. Tuangkan kembali separuh adonan sisanya untuk menutupi kurma dan ratakan kembali permukaannya dengan spatula. Taburi kacang pistachio giling di atasnya, tekan-tekan agar menempel. Biarkan dingin agar bisa dipotong-potong.

Kuliner Khas Irak

Menikmati Kenikmatan Enam Kuliner Khas Timur Tengah

Kuliner khas Timur Tengah
Kuliner khas Timur Tengah ternyata memiliki beragam makanan yang lezat dan enak untuk dicoba. Dengan paduan bumbu khas, tiap makanan khas di negara di kawasan timur tengah ini wajib Anda coba. Berikut makanan khas yang enak dan lezat yang membuat lidah Anda bergoyang.
1. Falafel, Yordania
Kuliner khas Timur Tengah yang satu ini sempat diperdebatkan asal muasalnya. Walau demikian, hal tersebut tidak menutup fakta bahwa makanan ini banyak dijual di kawasan Timur Tengah; salah satunya di Yordania. Bentuk mirip dengan perkedel, berbahan dasar kacang-kacangan dan rempah. Biasanya, Falafel dimakan dengan roti pita dicampur sayuran dan mayonnaise atau dinikmati dengan tambahan dalam salad dan sup.
2. Shawarma, Uni Emirat Arab
Kuliner khas Timur Tengah Sejenis kebab, kuliner berikutnya ini bernama shawarma. Makanan ini berbahan dasar daging seperti daging kambing, ayam, kalkun dan sapi. Shawarma disajikan dengan potongan sayuran, acar dan mayonaise. Setelah itu akan dibungkus dengan roti pita atau sejenisnya. Rasanya sangatlah nikmat.
3. Shish Tawook, Mesir
Ini merupakan sate dengan rasa khas Timur Tengah. Shish tawook diolah dari daging ayam yang ditusuk seperti sate dengan tambahan paprika. Jika di Indonesia, sate dimakan dengan saus kacang. Namun di negara ini, Shish Tawook akan dinikmati dengan saus bawang putih ditambah dengan kentang goreng atau roti pita. Shish tawook terkenal di Libanon, Suriah, Mesir, Irak dan sekitarnya.
4. Baklava, Turki
Baklava merupakan makanan pastry manis dengan bahan dasar mentega lembut, potongan kacang, tepung, dan telur ditambah dengan madu. Dari bentuknya sangat sederhana, namun saat dimakan, rasanya sangat lezat. Tak heran jika Baklava merupakan salah satu makanan khas paling disukai di dunia.
5. Mansaf, Yordania
Kuliner khas Timur Tengah Rasa yang unik menjadikan makanan khas dari Yordania ini menjadikan siapapun yang memakannya ketagihan. Menu ini masuk dalam jenis makanan berat, berbahan dari nasi dengan topping daging kambing. Yang menjadikannya berbeda, terdapatnya kuah yoghurt asam dan segar. Menu porsi besar ini populer di Yordania dan Palestina. Selain itu, Anda juga dapat menemukannya di Irak, Suriah, dan Arab Saudi.
6. Hummus, Mesir
Kuliner khas Timur Tengah yang satu ini mungkin dapat dikatakan sebagai saus paling lezat di dunia. Hummus merupakan saus atau cocolan yang populer di Timur tengah termasuk Turki dan Maroko. Hummus diolah dari kacang Arab dengan tambahan tahini, minyak zaitun, air lemon, garam dan bawang putih. Hummus dapat dinikmati dengan sayuran segar, atau roti pita yang garing. Saus ini juga dapat dinikmati dalam makanan lain seperti burge

Kamis, 07 April 2016

Kuliner Khas Bharain

1. Salah satu hidangan tradisional, machboos (مجبوس), resep terdiri dari daging atau ikan yang disajikan dengan nasi.


2. Makanan lain yang dikenal adalah muhammar (محمر), yang merupakan beras manis disajikan dengan date atau gula.

3. orang Bahrain juga makan makanan Arab seperti falafel, bola goreng chickpea disajikan dalam roti,

4. shawarma, domba atau ayam diukir gulung dan dibungkus roti pita. Makanan ringan tradisional termasuk samosa dan kue.

5. Bagian penting lain dari kuliner Bahrain adalah ikan segar dari Teluk Persia, yang paling digemari adalah Hamour (هامور) (kerapu), biasanya disajikan panggang, goreng, atau dikukus.

6. Ikan lokal populer lainnya termasuk Safi (صافي) (baronang), Chanad (شنعد) (makarel), dan Sobaity (صبيطي) (bream). ikan dimakan dengan nasi.

7. Qoozi (قوزي) (ghoozi), domba panggang diisi dengan beras, telur rebus, bawang dan rempah-rempah.

8. Flatbread tradisional disebut Khubz (خبز). Ini adalah flatbread besar dipanggang dalam oven khusus. ini sering disajikan dengan saus ikan mahyawa.

9. Kopi, disebut gahwa (قهوة), dianggap sebagai bagian dari sambutan tradisional di Bahrain. ini biasanya dituangkan ke dalam pot kopi, yang disebut dalla (دلة) di Bahrain. ini disajikan dalam sebuah cangkir kecil yang dibuat untuk kopi disebut Finjan (فنجان).

10. dessert Yang paling populer adalah makanan tradisional Halwa Showaiter, juga dikenal sebagai Halwa Bahrain. Ini adalah jelly halwa yang dibuat dengan tepung jagung, safron dan berbagai kacang-kacangan