Makanan khas Mongolia; Wajib coba!
Banyak hal yang belum dokumentasikan sebelumnya dari perjalanan yang
diri lakukan selama 2013. Dengan seluruh hal baru dan spektakuler yang
menurut diri layak sekali untuk dibagikan. Salah satunya Mongolia.
Negara dengan mode landlocked oleh Rusia dan Cina ini menyimpan banyak keunikan tersendiri yang bisa jadi salah satu pertimbangan kunjungan wisata. Keunikan landscape, penduduk, kuliner dan kebudayaannya menjadikan Mongolia cukup memiliki kesan untuk diri saat kunjungan ke sana.
Salah satu yang paling menarik diri adalah kuliner khas Mongolia.
Kuliner Mongolia sangat dipengaruhi oleh kebudayaan dan lingkungan hidup
mereka yang keras dari zaman dulu. Masyarakat Mongolia sejak dahulu
hidup dengan sistem berpindah karena desakan iklim dari lingkungan hidup
mereka. Mereka harus mencari daerah yang lebih hangat untuk hidup dan
mengusahakan kehidupan sehari - hari dengan musim yang keras. Beternak
menjadi mata pencaharian utama bagi bangsa Chinggis Khan ini untuk
mendukung kebutuhan hidup mereka dari sandang, pangan dan papan.
Binatang ternak yang umumnya diternakkan adalah kuda, sapi, kambing dan
domba. Para binatang ini selain untuk konsumsi juga digunakan untuk
kebutuhan hidup lainnya secara langsung, misalnya untuk pakaian dan
dinding gir - rumah khas mongolia. Diri sangat jarang menemui aneka sayuran dalam makanan khas Mongolia. Sayuran umumnya hanya menjadi garnish atau
tambahan sekadarnya agar terlihat lebih berwarna. Hal ini wajar karena
kondisi bentang alam yang kurang pas untuk menanam beraneka sayuran.
Oleh karena itu, makanan khas dari Mongolia umumnya berasal dari daging
hewan ternak tersebut, terutama domba; ukuran atau porsi yang besar
karena konsumsi protein hewani yang banyak membantu mereka melawan
dingin dari luar serta berminyak-baunya kuat sekali (smell strongly)! Berikut ini beberapa makanan khas dari Mongolia yang wajib dicoba.
Guriltai shol
Shol merupakan sup dengan kaldu daging domba plus terigu yang dibuat menjadi slice seperti tahu. |
Huushuur
Huushuur sendiri seperti risoles di Indonesia. Bahan dasarnya terdiri dari terigu yang berisi tumisan daging domba yang ditambahkan dengan tumisan sayuran wortel-kubis di atasnya. |
Buuz
Buuz hampir seperti dimsum dari Chinese food. Kulit luarnya dibentuk dari terigu dengan tumisan daging domba yang dikukus bersamaan. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar